APBMI Banten Siap Gelar Rakerwil II: Komitmen Jadi Mitra Strategis Ekosistem Kepelabuhanan


CILEGON, KBN.COM -
Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (DPW APBMI) Banten tengah bersiap menyelenggarakan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) II, sebuah forum penting yang tak sekadar menjadi agenda tahunan organisasi. Bagi APBMI, Rakerwil kali ini menjadi momentum memperkuat sinergi antar unsur dalam ekosistem kepelabuhanan di Banten.


Menjelang pelaksanaan, APBMI Banten intens menjalin komunikasi dan kerja sama dengan tiga pilar utama dunia pelabuhan: Pelindo Regional Banten, Krakatau Bandar Samudera (KBS), dan Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (KTKBM). Sinergi ini dianggap krusial untuk memastikan kegiatan bongkar muat di pelabuhan berjalan tertib, efisien, dan berkeadilan bagi semua pihak.


“Rakerwil II ini bukan sekadar seremonial,” tegas Alawi Mahmud, Ketua DPW APBMI Banten, saat ditemui dalam pertemuan persiapan di Cilegon.


“Kami ingin memperkuat sinergi dan kesamaan pandangan antara Pelindo, KBS, dan KTKBM. Dunia bongkar muat tidak bisa berjalan sendiri. Diperlukan keterbukaan, komunikasi, dan koordinasi yang solid agar semua berjalan tertib dan saling menguntungkan.”


Di bawah kepemimpinan Alawi, APBMI Banten menunjukkan arah baru: membangun hubungan kemitraan yang lebih strategis dengan seluruh unsur pelabuhan. Dalam konteks industri maritim yang semakin kompetitif, APBMI ingin memastikan para pengusaha bongkar muat di Banten mampu beradaptasi terhadap tuntutan efisiensi logistik dan profesionalisme kerja.


“APBMI berkomitmen menjadi mitra strategis bagi seluruh pihak,” lanjut Alawi.


“Dengan komunikasi yang baik, kita bisa menghadapi tantangan bersama, menyusun solusi konkret, dan membangun sistem bongkar muat yang lebih profesional.”


Komitmen ini sekaligus menjadi jawaban atas tantangan global di sektor logistik dan pelabuhan. Efisiensi dan integritas kini menjadi dua kata kunci dalam menjaga daya saing Banten sebagai salah satu wilayah industri maritim terpenting di Indonesia.


Rakerwil II dirancang bukan hanya sebagai forum pembahasan internal organisasi, melainkan wadah evaluasi dan konsolidasi strategi. APBMI Banten berencana mengevaluasi capaian program sebelumnya sekaligus merumuskan langkah-langkah konkret untuk memperkuat peran asosiasi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.


Melalui tema “Kolaborasi, Profesionalisme, dan Tumbuh Bersama,” APBMI Banten menegaskan tekadnya untuk menjaga harmonisasi hubungan antara pengusaha, pengelola pelabuhan, dan tenaga kerja bongkar muat. Dunia kepelabuhanan, bagi APBMI, bukan semata urusan kapal dan kontainer—melainkan tentang kepercayaan, komitmen, dan kerja sama yang berkelanjutan.


(Din/Red)

Post a Comment

أحدث أقدم