Refleksi Ulang Tahun ke-38, Teh Nung Mantap Menebar Manfaat Lewat Usaha dan Aktivisme Sosial

CILEGON, KBN.Com – Bagi sebagian orang, ulang tahun mungkin identik dengan pesta dan kejutan. Namun bagi Nurhayatilah, atau yang akrab disapa Teh Nung, usia ke-38 menjadi momen reflektif untuk mensyukuri perjalanan hidup sekaligus memperkuat komitmen berbagi manfaat bagi sesama.

“Bukan soal angka usia, tapi bagaimana kita bisa terus memberi arti,” ujar Teh Nung saat ditemui jurnalis KBN.Com, Selasa (13/5/2025), di sela aktivitasnya.

Sosok perempuan kelahiran Cilegon ini bukan nama asing di kalangan pelaku usaha dan aktivis sosial. Ia dikenal aktif dalam sejumlah organisasi seperti HIPPI, HIPMI Baja, IWAPI, hingga KADIN Kota Cilegon. Namun di balik berbagai peran formal itu, Teh Nung tetap menempatkan nilai kemanusiaan sebagai fondasi utama dari setiap langkahnya dan tak luput juga Teh Nung selalu meluangkan waktu untuk keluarga tercinta.

Usaha Jalan, Peduli Tetap Nyalakan Nyawa

Teh Nung kini tengah mengembangkan usahanya yang bergerak di sektor UMKM. Meski dunia bisnis kerap menuntut waktu dan tenaga ekstra, ia tidak melupakan panggilan hati untuk terus terlibat dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat, khususnya perempuan dan pelaku usaha kecil.

“Usaha harus jalan, tapi kepedulian juga jangan pernah ditinggal. Justru dari situ datang keberkahan,” ujarnya sambil tersenyum hangat.

Baginya, kesuksesan tidak semata soal materi. Lebih dari itu, sukses adalah ketika keberhasilan pribadi bisa ikut mengangkat orang lain, terutama mereka yang sedang berjuang dari bawah.

Harapan di Usia 38: Lebih Banyak Memberi, Lebih Luas Dampaknya

Memasuki usia baru, Teh Nung tidak banyak menuntut. Ia hanya berharap bisa terus sehat, semangat, dan tetap diberi kekuatan untuk menebar inspirasi serta dampak positif dari apa yang dijalani.

“Bismillah, semoga makin sukses, makin berkah, dan tetap semangat memberi,” ucapnya menutup perbincangan.

Dengan semangat yang terus menyala, Teh Nung menjadi potret nyata bahwa usia bukan penghalang untuk terus bergerak, berkarya, dan memberi arti. Dari Cilegon, ia melangkah, bukan hanya sebagai pengusaha tangguh, tetapi juga sebagai perempuan yang tak lelah menebar manfaat.

(Red*)